Panglong Putra Sembaba

Warga Protes Keras Rencana Galian  C di Blok Cilalay Serang 

Kamis, 16 Mei 2024 06:24 WIB - Dilihat: 12

IMG-20240516-WA0005

Serang I elbagus.com – Rencana akan dibukanya aktivitas galian pasir yang berlokasi di Blok Cilalay 13 Desa Pagintungan Kecamatan Jawilan Kabupaten Serang mendapat protes keras warga sekitar lokasi.

Pasalnya, akses jalan keluar masuk lokasi tambang tersebut menggunakan jalan poros desa yang menghubungkan dua desa antar kabupaten, yaitu desa Citeras kecamatan Rangkasbitung dan Desa Pagintungan Kecamatan Jawilan Kabupaten Serang. Salah satu tokoh masyarakat,

KH. Nurdin menyampaikan ke awak media bahwa masyarakat yang menggunakan akses jalan tersebut menolak keras adanya rencana galian pasir di blok Cilalay.

Bentuk protes keras warga berupa Aksi unjuk Rasa pada Selasa, 14 Mei 2024. Warga memaksa keluar alat berat yang sedang dioperasikan. 

“Saya beserta para tokoh masyarakat dan masyarakat termasuk pimpinan lembaga pendidikan yang tidak jauh berada dari lokasi tambang tersebut menyatakan sikap harga mati menolak adanya aktifitas tambang pasir,

dikarenakan akses jalan yang digunakan akan hancur. Sekarang saja, tanpa ada galian pasir, jalan poros desa tersebut kondisinya Rusak parah,tidak nyaman untuk dilalui,

apa lagi nanti ada galian pasir, tidak terbayangkan” jelas KH. Nurdin, pada awak media, Kamis, (16/05.2024)

Di tempat terpisah, salah satu pemerhati lingkungan yang juga Sekretaris Rajawali Garda Pemuda Indonesia DPW Kabupaten Lebak, Ade Irawan menyoroti serius persoalan akan dibukanya aktivitas galian pasir yang berlokasi di Blok Cilalay itu.

” Informasi yang saya peroleh, Berdasarkan tata ruang kabupaten Serang, desa Pagintungan Kecamatan Jawilan peruntukannya Bukan untuk galian pasir. Jika Benar demikian, maka adanya Aktifitas galian pasir melanggar Peraturan Daerah Kabupaten Serang Tentang Rencana Umum Tata Ruang. 

Jika pengusaha memaksakan kehendak, bukan tidak mungkin saya akan berdiri bersama masyarakat untuk menentang rencana galian pasir di Blok Cilalay tersebut” tegas Ade Irawan.

(RR) 

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini