Kampanye Terbatas Melkianus Sairdekut Di Desa Wowonda “Mereka Telah Mendewakan Uang, Akhirnya Miskin Gagasan Dan Ide”.

Wertamrian , elbagus.com
Pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati, Melkianus Sairdekut dan Celvin Keliduan, hari ini melaksanakan kampanye terbatas di desa Wowonda, Kecamatan Wertamrian, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, 02/08/2024

Dalam kampanye terbatas yang dihadiri oleh tokoh masyarakat, pemuda, dan warga setempat. Melkianus Sairdekut memaparkan visi dan misi dari pasangan calon dengan nama jargon Manyala Kaka (MK), yang mana dalam visi dan misi dari pasangan calon Manyala Kaka (MK) bertujuan agar mengerjakan kesejateraan Tanimbar untuk kebaikan bersama.

Melkianus Sairdekut juga memberikan pelajaran dan pemahaman tentang politik uang dalam orasinya “Kita belajar dari pilkada pilkada sebelumnya, kita juga belajar dari pemilu sebenarnya. Tentu kita mempunyai pertanyaan yang sama sebenarnya, kenapa di tahun kemarin belum ada kesempatan bagi putra dan putri wowonda menjadi anggota DPRD. Pasti ada penyebabnya, pasti ada serangan dari luar ke dalam dan saya yakin sungguh orang wowonda tahu siapa penyerang terbaik yang merusak politik di negeri ini, ujar Sairdekut.

Selain itu Demokrasi kita di Tanimbar semakin mahal, karena orang tidak lagi datang untuk mempertaruhkan gagasan maupun ide. Mereka telah mendewakan uang dan karena itu uang serta materi dan lain lain, menjadi jaminan terbaik untuk menuju kursi ke kursi. Atas dasar mereka yang mempunyai uang atau materi itu, saya berani tinggalkan jabatan DPRD provinsi dan saya lawan, dan karena itu take line jargon kata kata yang kami bidik yaitu jaga Tanimbar jangan jatuh ke tangan yang salah, imbuhnya.

Acara kampanye tertutup ini berlangsung dalam suasana penuh kehangatan dan semangat dukungan dari warga. Mereka berharap bahwa pasangan Melkianus-Kelvin atau sapaan akrab Manyala Kaka (MK) dapat membawa perubahan yang dinantikan oleh masyarakat Kabupaten Kepulauan Tanimbar.

Kampanye ini juga menjadi momentum penting bagi Melkianus dan Kelvin untuk memperkuat dukungan di akar rumput, khususnya di wilayah-wilayah perkampungan seperti desa wowonda.

(Tim)